Pernah tak you rasa nak nangis and terharu sangat betapa baiknya Allah swt dekat you?
Sebab satu tahun, atau mungkin lebih, bagai orang hilang arah, dunia kau terasa hancur bila hati kau kecewa kerana sayang pada manusia, sampai depressed betul-betul, almost setiap hari menangis, almost setiap masa anxiety tak pernah tinggalkan kau,
pastu tiba-tiba suatu saat, Allah putarkan semua.
Sekelip mata, macam tu je.
Sebab kalau aku boleh fikirkan a turning point for this,
where everything changed,
it was when I made a dua one night in the summer,
asking Allah for just enough semangat and strength to go through tomorrow,
and ever since then,
my chest doesn't hurt anymore when things go wrong.
I jenis yang expressive dan I suka menulis,
I suka dan hargai keindahan kata,
sometimes mood bahasa inggeris,
sometimes nak tulis bahasa melayu,
so today I was reading my tweets from my super private twitter which only has one person other than myself in that space,
so dalam I vent and cakap sorang-sorang,
I selalu cam jadikan doa,
and one of yang I selalu cakap is,
"Ya Allah, jagakan."
or "
Ya Allah, jaga aku."
or "
Ya Allah, I wanna get better."
The thing I thank Allah the most for in my life currently is Wazeef's presence in my life. And while things feel so good with him back, there are some things that have been taken away from my life.
Tapi despite the things that are still not in my favor at this moment,
today I sedar betapa baiknya Allah swt dekat I.
Today I sedar betapa semua doa selamba I dekat private twitter I tu,
Allah makbulkan.
Maka mungkin benar orang kata ucap yang baik-baik saja,
sebab kata-kata itu doa.
Dan hari ini,
I nak cakap dekat diri sendiri,
yang harini, I finally boleh cakap benda ni dekat diri sendiri;
doa I yang selama ni I minta dekat Allah, walaupun dalam keadaaan I masih hamba penuh cela, walaupun doa yang hanya terlintas dalam kata selamba, Allah makbulkan semua. Allah uji I yang berat-berat beberapa musim yang lalu, hikmahnya hari ini baru I sedar. Jadi semua ujian Allah yang berat-berat tu dulu tujuannya adalah untuk hari ini, sebab harini ini Allah izinkan I rasa dan sangat hargai betapa besar kasih sayang Tuhan untuk hambaNya, walau hamba itu masih banyak dosa, terlampau jauh dari sempurna. Ujian berat-berat semua tu dulu, izinkan I untuk hargai harini, untuk rasa dekat dengan Allah dengan bahagia dan relief yang Allah titipkan untuk aku pada hari ini.
Alhamdulillah ya Allah, alhamdulillah ya Allah.
Masih belum sempurna, tapi terima kasih sebab masih menjaga, sentiasa menjaga.